VARTADIY.com - Hadirnya platform media sosial sekarang ini benar-benar membuka kesempatan besar bagi para kreator untuk dapat menghasilkan konten kreatif sekaligus membangun relasi sesama kreator. Tak heran jika setiap platform berlomba-lomba untuk terus meningkatkan kinerjanya guna memfasilitasi para kreator untuk terus dapat bagikan konten menarik.
Sebagai bentuk dukungan kepada kreator, Helo menggelar HELOPHORIA, ajang perayaan bagi kreator Helo untuk berkumpul, saling belajar, dan bertukar ide, hingga membuat konten sembari mengikuti rangkaian kegiatan kreatif dan interaktif dengan tema yang unik seperti hiburan, makanan, hingga olahraga.
Pada ajang HELOPHORIA, Helo juga menghadirkan sesi talkshow khusus bertajuk “Helo Creators Talk” mengundang top kreator untuk membekali para kreator Helo yang hadir dengan pengalaman serta kiat khusus menjadi kreator berkualitas. Pada sesi ini, kreator Irwan Kirana yang dikenal sebagai Beruang Rakus menceritakan perjalanannya sebagai seorang kreator konten di Helo serta memberikan tips mudah diingat dan diterapkan untuk menginspirasi kreator guna menghasilkan konten lebih berkualitas di 2023.
Baca Juga: Luar Biasa, Meski Belum Dibuka Ribuan Orang Kunjungi Masjid Sheikh Zayed Solo
Baca Juga: Mengatasi Asam Lambung yang Meninggi
Baca Juga: BRI Optimistis Jaga Pertumbuhan Berkelanjutan di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global
"Kalau teman-teman bertanya kepada saya, apa sih tips yang bisa saya bagikan agar konten yang kita buat itu bisa menaikkan engagement? Nah, empat tips yang saya bagikan ini biasa saya sebut dengan tips H-E-L-O," Irwan.
High Quality Content
Sebagai kreator, harus memiliki mindset bisa menghasilkan konten yang baik dan bermanfaat bagi para audiens. Yaitu konten yang memiliki bobot dan kelebihan yang dapat dikonsumsi para pengguna. Di sisi lain, konten tersebut harus mengedepankan user experience, di mana para penikmat konten tak merasa terganggu lewat foto mau pun video yang dibagikan pada platform.
Untuk memahami lebih dalam tentang konten berkualitas, bisa dilihat dari postingan yang diunggah Irwan Kirana saat ia mengulas makanan di salah satu hidden gem di Kota Kembang. Lewat konten
tersebut, Irwan mengedepankan informasi apa saja yang perlu diketahui dan dibutuhkan audiens seputar makanan yang sedang dicicipi. Ia juga memastikan merekam konten dengan kamera
beresolusi tinggi untuk hasil yang lebih jernih. Dengan memenuhi dua indikator ini, audiens yang menjadi target kamu pun dapat menikmati konten yang kamu sajikan kepada mereka.
Emotion
Tentukan target audiens yang ingin kamu raih lewat konten yang dibagikan. Pastikan untuk mengenali audiens sebaik mungkin untuk kemudian dapat dimanfaatkan dalam proses memproduksi konten yang sesuai dengan karakter audiensmu. Tanamkan mindset untuk dapat menghasilkan konten yang mampu menyampaikan pesan dan tujuan secara emosional kepada para pengguna. Hal ini juga membuka kesempatan bagi para pengguna untuk dapat saling berinteraksi sehingga dapat menciptakan engagement rate yang bagus.
Menjadi seorang kreator konten kuliner memang identik dengan pembahasan seputar ulasan maupun rekomendasi makanan dan minuman. Namun, selain presentasi, penting juga bagi kreator untuk mengetahui cara menyusun kalimat serta menentukan gaya bahasa yang baik saat membuat konten agar pesan tetap dapat tersampaikan dengan jelas tanpa menghilangkan karakter asli yang dimiliki.