VARTADIY.COM, BOYOLALI- Dr Henry Indraguna tim ahli Dewan Pertimbangan Presiden yang juga politisi Partai Golkar mendesak Kepolisian Resor (Polres) Boyolali terkait proses pengusutan kasus meninggalnya Sriyani (43) warga Baros, Karanggeneng, Boyolali .
Korban di kawasan Randusari, Teras, Boyolali diduga ditabrak oleh mobil milik pejabat Boyolali yang tengah dikemudikan sopirnya
Dr Henry Indraguna pengacara kepada media mengatakan kasus meninggalnya Sriyani yang kebetulan relawan HI (Henry Indraguna) di Boyolali tidak sekadar diselesaikan secara kekeluargaan. "Ini keluarga almarhumah sudah menunjuk pengacara dari firma hukum Henry Indraguna. Kami tangani secara hukum," kata Henry Indraguna seraya mengatakan harusnya kalau terjadi kasus kecelakaan lalu lintas berakibat korban meninggal polisi harus bertindak profesional harusnya tersangka ditahan, demikian pula mobil yang digunakan menabrak korban ditetapkan sebagai barang bukti dan dikandangkan di Mapolres Boyolali sebagai institusi yang membawahi tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara wartawan yang menghubungi Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi mendapat keterangan pihak Polres Boyolali masih melakukan penyidikan kasus kecelakaan lalu lintas di Randusari dengan mengedepankan asas profesional . "Kami terbuka tidak ada yang ditutup-tutupi. Ini masih proses penyidikan belum ada kesimpulan hasil penyidikan," paparnya. (***)
Artikel Terkait
Survei Oleh Republik Institute, Elektabilitas Henry Indraguna Semakin Meningkat. Ini Analisanya