VARTADIY.com SOLO-Puro Mangkunegaran melalui Departemen Kesenian Langen Praja memperkenalkan kebudayaan
Mangkunegaran kepada masyarakat Perth, Australia dengan berpartisipasi dalam kegiatan A Day in Indonesia.
Kegiatan
A Day in Indonesia yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia
di Perth dan Western Australia Boola Bardip Museum digelar pada 20 Agustus 2022
di Hacket Hall Bola Bardip Museum, Perth, Australia.
Kemantren Langenpraja menampilkan 3 tarian, yaitu Beksan Gatotkoco Dadung
Awuk, Beksan Golek Montro, dan Beksan Gambyong Retno Kusumo.Baca Juga: Rektor UMS Menyambut Mahasiswa Baru Dengan Mobil Listrik Karya Mahasiswa Fakultas Teknik UMS
Beksan
Gatotkoco Dadung Awuk menceritakan tentang perkawinan Arjuna dan Subadra yang
memerlukan diadakannya “Kebo Pancal Panggung” milik para dewa yang dijaga oleh
seorang penggembala Bernama Dadungawuk.
Sedang Beksan Golek Montro menceritakan
tentang putra-putri kraton yang sedang berhias atau mempercantik diri untuk
menyambut kedatangan para tamu agung kerajaan.
Sementara Beksan Gambyong Retno
Kusumo menceritakan tentang sekelompok gadis remaja yang sedang menunjukkan
kebolehannya menari dengan lemah gemulai dan biasa digunakan sebagai
penyambutan tamu.
Para penari yang tampil adalah Samsuri, Aminudin, Novita Sofia
Iskandar, Retno Wulan Sulanjari, dan Yulia Astuti.
Puro Mangkunegaran juga melakukan kunjungan dan audiensi dengan Murdoch
University pada tanggal 19 Agustus 2022.
Delegasi Puro Mangkunegaran yang
dipimpin langsung oleh SIJ. KGPAA Mangkoenagoro X, didampingi oleh Pengageng Langen Praja GRAj
Ancillasura Marina Sudjiwo dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Perth
diterima oleh perwakilan Indonesian Studies Murdoch University, yaitu Prof. Deborah
Gare, selaku Head of Discipline Social Sciences and Arts, dan Irianto Tedja.
Baca Juga: Disepakati Pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke 48 Bakal Digelar di Stadion Manahan
Pertemuan tersebut dilaksanakan untuk menjalin silaturahmi dan menjajaki potensi
kerja sama di bidang pengembangan kebudayaan, baik di Australia maupun di
Indonesia.
Penampilan dan workshop dari Kemantren Langenpraja pada kegiatan A Day in
Indonesia berhasil memikat dan menarik perhatian masyarakat Australia dan
masyarakat Indonesia yang tinggal di Australia.
Listiana Operananta, Konsul
Jenderal Republik Indonesia di Perth, kepada media mengatakan kesannya
luar biasa, ini disampaikan oleh para pengunjung, baik warga negara
setempat juga warga negara Indonesia yang sudah lama tinggal di Perth
Artikel Terkait
Pura Mangkunegaran dan ISI Surakarta Siap Berkolaborasi Untuk Pengembangan Seni dan Budaya
Internasional Mask Festival 2022 di Pura Mangkunegaran Berlangsung Meriah
Misi Budaya Pura Mangkunegaran Roadshow 2022 Mendapat Sambutan Hangat Warga Malaysia
Relawan Bakti BUMN Kolaborasi Pura Mangkunegaran - Holding BUMN. Apa Saja Kegiatannya