VARTADIY.com, Yogya - Demi mendapat masukan dan saran dari pemangku kepentingan dan masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY menyelenggarakan Forum Komunikasi Publik di Ruang Werkudara DPAD DIY, Jumat 14 Mei 2023.
Narasumbernya Dr Ambar Teguh Sulistiyani MSi (Fakultas Ilmu Sosial Politik UGM) dan Dr Suryawan Raharjo SH LLM (Ketua Lembaga Ombudsman DIY). Dimoderatori Rakhmat Sutopo SE.
Sekretaris DPAD DIY Drs Martono Heri Prasetyo MSi dalam pengantarnya berharap masukan bisa meningkatkan indeks. "Survei sudah bagus tapi kami belum puas terkait layanan publik," kata Martono.
Baca Juga: Starlight: Band Panggung Legendaris Yogyakarta
Baca Juga: Komunitas Classic Rock Yogyakarta Gelar Syawalan di Warung TikTok
Baca Juga: Pentas Dagelan Mataram Rebon: Upaya Nyata Atasi Kelangkaan Dagelan
Karena belum maksimal, website DPAD DIY sempat di-hack orang. "Ditutup. Diorama jadi amburadul. Sisi negatif pengguna yang belum puas menikmati diorama, menggunakan keahliannya untuk mengganggu layanan kami. Kami berharap itu untuk peningkatan layanan kami," tambah Martono.
Arsip memegang sejarah nasional, kata Ambar. "Tanpa ada kantor arsip, sejarah kita obar-abir, tidak ada yang ngopeni," ungkap Ambar yang menyarankan agar Standar Operasional Prosedur (SOP) bisa ditingkatkan ke Standar Pelayanan Publik (SPP).
Di mata Suryawan, konsep dasar pelayanan publik ada empat. Yaitu mengedepankan kepentingan masyarakat. Lalu pelayanan publik menempatkan pengguna jasa publik menjadi sentral orientasi.
Baca Juga: Legenda Musik Indonesia Ebiet G Ade Genap Berusia 69 Tahun
Baca Juga: Anak Bukan Sumber Kesalahan Keluarga
"Masyarakat selalu mempunyai penilaian, berdasarkan segmentasi sosial. Juga terbuka dan tersedianya lembaga lembaga komplain," terang Suryawan.
Forum Komunikasi Publik DPAD DIY diikuti 30 tokoh, dari penerbit, akademisi, mahasiswa, media, dan lainnya. (*)