VARTADIY.com, YOGYA - Pendanaan home stay dan desa wisata mendapat perhatian peserta Indonesia home stay Forum (IHSF). Acara yang diadakan Indonesia home stay Association (IHSA) bertangsung di desa wisata Tembi Bantul Yogyakarta, 3 - 4 Februari 2023.
Pembukaan dihadiri anggota DPD IHSA Jawa, Bali, NTB dan Sumatera. Juga Syaifullah PhD, Direktur Manajemen Industri, dan Anggara Hayun Anujuprana, Direktur Akses Pembiayaan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Serta Kepala Dinas Pariwisata NTB Jamaluddin dan Kepala Dinas Pariwisata Bantul
Kwintarto, Ketua IHSA Alvy Pongoh serta jajaran pengurus.
Anggara Hayun memberikan solusi agar yang akan mengajukan pendanaan dilengkapi syarat seperti NIB. UMKM, desa wisata atau homestay harus dilengkapi dengan persyaratan itu.
Baca Juga: Jenis Kerusakan Mobil yang Ditanggung Asuransi, Ini Syaratnya
Baca Juga: Mantan Walikota Blitar Merampok Rumah Dinas, Ada Apa?
Syaifulah menyoroti tren pariwisata sekarang, kembali ke lokal dan budaya. Karena itu desa wisata dengan segala inovasi dan ciri khasnya, menjadi tujuan wisata saat ini. Diharapkan desa wisata dengan home stay-nya, menampilkan kreativitas destinasi dengan budaya dan lokalitasnya.
Alvy S Pongoh mendukung agar desa wisata dengan home stay-nya selalu memelihara wisata berkelanjutan. Ekosistem harus dijaga.
Octo Lampito, Pemimpin Redaksi KR dan KRJogja.com mengakui tren menginap wisatawan saat ini juga akan berubah. Karena itu hendaknya home stay di desa wisata memberikan pengalaman unik kepada wisatawan.
"Ini akan menjadi kelebihan home stay," kata Octo Lampito.
Octo Lampito berharap program home stay bertanggung jawab menjadi keunggulan, karena wisatawan akan merasa lebih nyaman tinggal di home stay. IHSA diharapkan mampu menjalin kerjasama dengan unsur terkait: Penthahelix. Yakni pemerintah, akademisi, media, komunitas dan industri.
Imam Widodo, wakil ketua IHSA yang juga ketua umum HPI Pusat berharap agar sinergi semua unsur terkait dapat dimanfaatkan untuk kemajuan home stay.
Baca Juga: Marak! Demi Poin Sertifikasi Terbitkan Buku Halalkan Segala Cara
"Pengalaman saya berhadapan dengan wisatawan, menginginkan bahwa ekosistem destinasi diharapkan selalu dijaga," katanya.