Kalahkan Iran, Tim Bolabasket Yordania Lolos Semifinal FIBA Asia Cup 2022

VARTADIY.com, JAKARTA -- Yordania melanjutkan langkahnya di FIBA Asia Cup 2022 dengan melaju ke semifinal. Setelah menang dramatis atas Cina Taipei pada kualifikasi perempat final, Yordania menang meyakinkan atas Iran 91-76 pada laga delapan besar yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.

 kemenangan pertama Yordania atas Iran dalam lima pertemuan terakhir. Yordania terakhir mengalahkan Iran pada perempat final FIBA Asia Cup 2011 di Wuhan, China.

Langkah Yordania disusul oleh Lebanon yang mengalahkan Cina 72-69 dalam pertandingan perempat final lainnya. Yordania akan berhadapan dengan Lebanon di semifinal pada Sabtu 23 Juli 2022.

Yordania memanfaatkan kecepatan para pemain backcourt-nya dan kesalahan pemain Iran pada kuarter awal. Sebanyak 5 tunover Iran yang tercipta pada kuarter pertama diubah Yordania menjadi 7 angka untuk menutup skor 24-18.

Awal kuarter kedua, Iran menggebrak lewat tembakan jarak jauh Sajjad Mashayekhi dan jump shot Mohammad Hassanzadeh membuat skor menjadi 23-24. Namun permainan transisi cepat Yordania tak bisa dijawab dengan baik oleh Iran yang tertinggal 38-44 saat halftime.

Iran sempat unggul 48-47 melalui three-point play Yakhchali. Namun Yordania yang diisi sejumlah pemain berpengalaman mampu memberikan perlawanan. Kejar mengejar angka berakhir dengan keunggulan Yordania 67-64.
Laga masih ketat pada awal kuarter empat. Namun sang juara tiga kali FIBA Asia Cup kolaps setelah Yordania mencetak poin demi poin untuk menutup kuarter empat dengan kemenangan.

Point guard Yordania Dar Tucker menciptakan 29 poin untuk memimpin timnya meraih kemenangan kali ini. Freddy Ibrahim menyumbang 23 poin, sementara center Ahmad Al Dwairi mengemas 15 angka.

Dari Iran, Mohammed Jamshidi mencetak 23 poin, Hammed Haddadi membuat dobel dobel 19 poin dan 16 rebound, sementara Behnam Yakhchali menorehkan 18 angka.

"Selamat kepada Iran. Ada kesalahan pada defense yang membuat point guard Yordania Dar Tucker bisa mencetak banyak poin," kata pelatih Iran Saeed Armaghani.

"Kami tidak mengikuti game plan dan membiarkan mereka mencetak banyak poin. Offense kami juga tak berjalan sesuai keinginan kami. Tapi hidup terus berjalan, kami akan menantikan tantangan berikutnya," kata Behnam Yakhchali.

Pelatih Yordania Wesam Al Sous mengucapkan selamat kepada Iran yang sudah menyuguhkan pertandingan menarik. "Tapi terima kasih terbesar adalah untuk seluruh pemain saya yang berjuang keras memberikan segalanya di lapangan. Saya tidak akan bicara banyak soal pertandingan tapi perasaan luar biasa. Sejak 2011 kami tak pernah menang lawan Iran, jadi kemenangan ini sangat besar untuk bola basket Yordania. Kami di semifinal, itu sangat besar buat kami," kata Wesam.

Dibabak semifinal Yordania akan ditantang Lebanon yang mampu mengalahkan Cina 72-69. Dalam pertandingan tersebut, Cina terus tertinggal sepanjang pertandingan. Cina tertinggal 13-17 di kuarter pertama dan 30-39 saat halftime. Lebanon masih bisa menjaga keunggulan bahkan memperlebarnya menjadi 57-45 saat kuarter ketiga berakhir.

Namun skuad asuhan Du Feng bangkit di kuarter akhir. Sampai 4 menit 33 detik tersisa, Cina akhirnya bisa menyamakan kedudukan 61-61 lewat dua tembakan bebas Zhou Qi.

Sayangnya, momentum kebangkitan tak bisa dijaga. Cina kemudian tertinggal 66-69 dan satu floater dari Wael Arakji saat waktu tersisa 41 detik membawa Lebanon memimpin 71-66.

Jiang Weize menjaga harapan saat tembakan tiga angkanya masuk dengan 35 detik tersisa. Dalam kedudukan 71-69 dengan 11 detik tersisa, Lebanon mendapatkan tembakan bebas. Hanya satu yang bisa dimasukkan Jonathan Arledge. Skor menjadi 72-69 untuk Lebanon. Peluang Cina kembali terbuka karena Arledge melakukan pelanggaran kepada Gu Quan, yang membuat Cina mendapatkan dua tembakan bebas.