Perjuangan Menyulap Desa Tertinggal Menjadi Sentra Perikanan Terdepan

- Selasa, 8 November 2022 | 11:58 WIB
Kunjungan rombongan petugas penyuluh perikanan Kabupaten Goa sulawesi Selatan ke Mino Ngremboko Bokesan (Dok. Mino Ngremboko)
Kunjungan rombongan petugas penyuluh perikanan Kabupaten Goa sulawesi Selatan ke Mino Ngremboko Bokesan (Dok. Mino Ngremboko)

DAHULU desa ini disebut tetinggal. Namun kini wajahnya telah berubah total. Dusun Bokesan Sindumartani Ngemplak Sleman kini dikenal sebagai sentra minapolitan yang menjadi jujugan dan rujukan lembaga yang bergerak di bidang perikanan dari hampir seluruh Indonesia untuk belajar tentang usaha perikanan.

Program berkesinambungan serta konsistensi dalam pelaksanaannya menjadi kunci keberhasilan masyarakat  Bokesan dalam membangun perekonomian berbasis perikanan.

Dahulu pada era pemerintahan Presiden Soeharto, Bokesan berada di wilayah berkategori desa tertinggal. Saat itu kondisinya memang belum seperti sekarang. Mata pencaharian sebagian besar warganya menambang pasir dan batu di dua sungai, Opak dan Gendol, yang mengapit wilayah dusun tersebut.

Baca Juga: Viral Anggota Polisi Purworejo Selingkuhi Istri Anggota TNI. Kapolda Jateng : Tak Ada Toleransi Pecat Saja

Hamparan lahan pertanian yang ada, saat itu tidak produktif karena berpasir dan berbatu. Sehingga pada era sebelum tahun 1990-an, mencari pasir dan batu adalah cara instan untuk menambang penghasilan.

Jika Bokesan tumbuh menjadi seperti sekarang dikenal sebagai dusun makmur berkat usaha perikanan, hal tersebut tak bisa dilepaskan dari sejarah perjuangan panjang para tokoh warga. Pak Jono (almarhum) adalah orang pertama yang mengenalkan usaha perikanan di Bokesan.

Dia yang semasa hidupnya senang dengan bidang perikanan, melihat potensi air melimpah yang saat itu belum bisa dimanfaatkan secara optimal, resah dan mencari cara agar bagaimana potensi tersebut bermanfaat untuk mendongkrak perekonomian.

Baca Juga: PHRI DIY Siapkan Strategi dan Antisipasi Ancaman Resesi Dunia 2023

Dia orang pertama yang mengenalkan usaha perikanan di Bokesan. Dia jadikan sawah yang kurang produktif karena berpasir dan berbatu, menjadi kolam ikan.

Bersamaan itu, muncul varietas ikan lele dumbo. Sehingga rintisan Pak Jono tersebut lantas disinergikan dengan program lelenisasi dari pemerintah melalui Dinas Perikanan Sleman.

Mulailah warga Bokesan secara masif membudidayakan lele dumbo. Bermula dari usaha pembesaran dengan bak permanen di rumah-rumah warga.

Baca Juga: Tren Elektoral Partai Politik Jelang Kampanye Resmi Pemilu 2024

Setelah usaha pembesaran lele berhasil, mereka tak berhenti. Berinovasi dengan mengembangkan usaha pembibitan lele. Dan lagi, program berjalan dengan baik. Bahkan kemudian usahanya bergeser dari budidaya lele konsumsi menjadi kolam pembibitan.

Muncul tokoh yang melajutkan perjuangan Pak Jono, Budiyono yang kini juga sudah almarhum. Para petani ikan lele dihimpun dalam wadah kelompok tani bernama Mino Ngremboko.

Halaman:

Editor: Adam Bintang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Tika Setya Kumpul Lebaran Lintas Agama

Minggu, 23 April 2023 | 09:45 WIB

RA Kartini di Mata Ni Putu Putri Suastini

Sabtu, 22 April 2023 | 12:39 WIB

RA Kartini di Mata Para Penyair

Kamis, 20 April 2023 | 20:53 WIB

Elegi Uang

Senin, 17 April 2023 | 13:10 WIB

Manfaat Tidur Siang: Menambah Daya Ingat

Senin, 17 April 2023 | 12:05 WIB

Hidup Sendiri Lebih Nyaman di Hati

Senin, 17 April 2023 | 08:56 WIB

Social Climber Berbahaya. Termasuk Gangguan Jiwa?

Jumat, 14 April 2023 | 14:25 WIB

Anak Bukan Sumber Kesalahan Keluarga

Selasa, 11 April 2023 | 13:05 WIB

Kerajaan Majapahit Didirikan dengan Siasat Licik

Selasa, 11 April 2023 | 08:43 WIB
X