Perjuangan Panjang Sri Wahono, Mantan Laden Tukang Dipercaya BRI Menyiapkan Kantor dan Ruang ATM

- Minggu, 22 Januari 2023 | 12:02 WIB
Sri Wahono sedang menyiapkan meja kasir salah satu kantor BRI (istimewa)
Sri Wahono sedang menyiapkan meja kasir salah satu kantor BRI (istimewa)

Vartadiy.com – Berbahagialah mereka yang lahir sampai dewasa didamping kedua orang tua. Semoga mereka yang memiliki nasib mujur itu, bisa lebih bersyukur dan  tumbuh menjadi anak yang lebih saleh dibanding mereka yang ditakdirkan lahir dan besar dari keluarga yang tak utuh.

Apalagi bila mereka yang lahir dari keluarga kurang beruntung tersebut terjadi jauh sebelum negara kita berkembang seperti sekarang,dimana pemerintah mengucurkan banyak program bantuan sosial bagi keluraga kurang mampu.  

“Tidak enak lahir di keluarga broken. Namun itu tadir yang sudah saya jalani. Sejak kecil kedua orang tua saya pisah. Saya tumbuh dan dibesarkan dari lingkungan yang berpindah-pindah,” tutur Sri Wahono (55), sambil menitikkan air mata.

Baca Juga: Brigita Larasati Raih Friendship Award di Ajang Kids Star International 2022 di Pattaya Thailand

Mantan buruh bangunan yang kini menjadi mitra BRI sebagai vendor penyiapan kantor dan ruang ATM ini mengisahkan,  masa kecilnya hidup penuh penderitaan. Kedua orang tua cerai, sewaktu dia masih kecil. Hidupnya berpindah-pindah, dari satu keluarga ke keluarga lain.

Beberapa tahun dalam pengasuhan ibu. Lalu pindah rumah ikut nenenknya di Randugunting Tamanmartani Kalasan Sleman. Lalu pindah lagi ikut ayah bersama ibu tiri di Prembun Kebumen. 

“Kalau boleh memilih, jelas lebih senang ikut ibu kandung. Kasih sayangnya  tulus. Apalagi pekerjaan ayah saya pegawai PJKA (sekarang PT KAI) yang tugasnya di lapangan merawat jembatan. Jarang pulang, jadi saya saat itu lebih banyak dengan ibu tiri,” tuturnya masih dengan linangan air mata.

Baca Juga: CISDI dan Yayasan Kakak Kolaborasi Putar Film Tentang Nasib Merana Petani dan Buruh Rokok. Ini Ceritanya

Sekolah jenjang SD dirampungkan di Kebumen. Lalu Sri Wahono kecil pidah pengasuhan, ikut neneknya di  Prambanan.

Dia mengisahkan, tak hanya tentang perasaan karena lahir dari keluarga broken yang membuatnya sedih. Kondisi perekonomian keluarga, dulu juga sangat memrihatinkan. ”Untuk bisa makan telur dan  daging, harus nunggu bila ada tetangga punya hajat. Menunggu  sedekah nasi kenduri, yang itu belum tentu sebulan sekali terjadi,” kenangnya.

Baca Juga: 5 Kisah Unik Gunung Bromo, Ada Pusaka di Bawah Lava

Kondisi sulit harus dihadapi Sri Wahono. Dia dengan sabar dan penuh keprihatinan menjalaninya. Sampai lulus SMP Prambanan Sleman, dia kemudian pilih kerja. “Melanjutkan SMA, tak ada biaya. Saya harus menerima keadaan, lulus SMP langsung cari uang. Ikut kerja jadi laden tukang,” ungkapnya.

Upah  harian buruh laden tukang pada 1986 Rp 700. Dia gunakan upahnya itu untuk membantu kehidupan keluarga.  “Saat itu kondisi di desa benar-benar tidak memberikan harapan. Saya bertekat harus segara merantau, mengubah nasib,”  kata Sri Wahono.

Sri Wahono menyiapkan di salah satu outlet Agen BRILink yang dia kerjakan
Sri Wahono menyiapkan di salah satu outlet Agen BRILink yang dia kerjakan (istimewa)

Halaman:

Editor: Adam Bintang

Tags

Terkini

Bunga Honje: Indah Segar Kaya Manfaat

Rabu, 29 Maret 2023 | 14:57 WIB

Kenapa Manusia Membodohkan Diri?

Selasa, 28 Maret 2023 | 12:05 WIB

Parfum Tahan Lama, Gimana Caranya?

Selasa, 28 Maret 2023 | 09:05 WIB

Diskursus Perempuan Pencerah Peradaban

Rabu, 22 Maret 2023 | 08:33 WIB

Komunitas Semak Kata Gelar Sarasehan Puisi

Selasa, 14 Maret 2023 | 20:24 WIB

Lima Cara Mendeteksi Kebohongan Seseorang

Kamis, 9 Maret 2023 | 19:24 WIB

Fenomena Dawet Ayu Banjarnegara: Serupa Beda Rasa

Senin, 27 Februari 2023 | 16:09 WIB

Isra Mi'raj dan Teori Pariwisata Modern

Jumat, 17 Februari 2023 | 18:40 WIB

Jika Pasangan Tiba-tiba Ingin Berpisah Harus Bagaimana?

Selasa, 14 Februari 2023 | 09:35 WIB

Cara Atasi Asam Lambung yang Meninggi

Senin, 13 Februari 2023 | 13:05 WIB

Gagal Berumah Tangga Tak Bikin Trauma

Senin, 13 Februari 2023 | 09:51 WIB

Epilog: Penyair Identik dengan Kemalasan?

Senin, 13 Februari 2023 | 08:58 WIB

Wiwin Andie Mantan Model, Kini Desainer Potensial

Rabu, 1 Februari 2023 | 07:27 WIB

Menghitung UKT dari Gaji Orangtua, Begini Caranya

Senin, 30 Januari 2023 | 16:21 WIB
X