• Selasa, 26 September 2023

One Man Show Ganjar Pranowo Rajai Survei, Tak Harmonis dengan PDIP

- Rabu, 11 Mei 2022 | 06:39 WIB
Ganjar Pranowo dan Ketum ke PP MUhammadiyah Prof Heidar Nashir (instagram @ganjar_pranowo)
Ganjar Pranowo dan Ketum ke PP MUhammadiyah Prof Heidar Nashir (instagram @ganjar_pranowo)

 

VARTADIY.COM- Dalam banyak survei capres 2024, Ganjar Pranowo, Prabowo Subiyanto dan Anies Baswedan merupakan tiga tokoh yang bisa dibilang selalu mendudukui peringkat tiga besar. Survei terbaru dirilis Indikator Politik 26 April 2022, menempatkan Ganjar Pranowo sebagai pemuncak  survei dengan dukungan 26,7%.

Disusul  Prabowo Subianto (23,9%), Anies Baswedan (19,4%), Ridwan Kamil (3,5%), Agus Harimurti Yudhoyono (3,2%) Sandiaga Salahuddin Uno (2,4%) Erick Thohir (2,4%) Khofifah Indar Parawansa (1,9%), Tri Rismaharini (1,3%), Puan Maharani  (1,1%), dan Mahfud Md  (0,7%).

Populi Center merilis hasil survei terbaru mereka dengan hasil  Prabowo Subianto (24,0%), Ganjar Pranowo (24,0%),  Anies Baswedan ((12,1%), Sandiaga Uno (6,3%), Ridwan Kamil (5,0%), Agus Harimurti Yudhoyono (4,0%), Puan Maharani (2,4%), Andika Perkasa (1,4%), Erick Thohir (1,3%),  dan Airlangga Hartarto (0,9%).

Baca Juga: Hasil Uber Cup 2022. Srikandi Merah Putih Kembali Berjaya, Hajar Tim Jerman 5:0

Baca Juga: Usia Lebih 60 Tahun Boleh Daftar Program Kartu Prakerja. Simak Cara dan Syaratnya

Survei Capres 2024 versi Saiful Mujadi Research and Consulting (SMRC) yang dirilis awal April 2022 menghasilkan elektabilitas Ganar Pranowo dan Anies Baswedan menunjukkan tren naik. Hasilnya Ganjar Pranowo mendapatkan 18,1 persen suara, Prabowo Subianto 17,6 persen, Anies Baswedan 14,4 persen, nama-nama lain di bawah 4 persen. Masih ada 13,7 persen yang belum menentukan pilihan.

Hasil surver tiga lembaga tersebut menempatkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai pemuncak elektabilitas. Pun nama Ganjar Pranowo diusulkan beberapa pengurus wilayah Partai NasDem dalan rakernas pertengahan Juni 2022 untun dipilih menjadi kandidat capres partai besutan Suryo Paloh tersebut, bersaing dengan Anies Beswedan, jenderal Andika erkasa dan Erick Thohir.

Artinya, sebagai pemuncak survei capres,  Ganjar belum punya kendaraan politik. Hingga saat ini belum ada satu patai pun yang meminang apalagi mendeklarasikan nama Ganjar Pranowo sebagai capres yang akan mereka usung dalam Pilpres 2024 mendatang.

Di PDIP sebagai partai tempa Ganjar bernaung, sampai saat ini belum ada statemen mendorong apalagi mendukung Ganjar Pranowo maju sebagai capres. Malah ketika nama Ganjar masuk sebagai kadidat yang dipantau NasDem, Ketua Bappilu DPP PDIP yang juga Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto, mempersilakan bila kadernya itu akan dipinang NasDem.

Di internal partai juara Pemilu 2019 ini, selain Ganjar Panowo, ada Puan Maharani yang disebut-sebut punya potensi bakal maju sebagai capres 2024. Meski menurut hasil survei beberapa lembaga, elektabilitas Puan Maharani masih jauh dari harapan.

Namun  PDIP punya mekanisme tersendiri dalam hal menentukan capres. Ketua  Umum Megawati Soekarnoputri menjadi pemilik  suara tunggal dalam menentukan siapa kader atau tokoh yang akan diusung PDIP.

"Kerja turun lapangan! Jangan terpengaruh survei, itu hanya jadi pegangan. Jangan terganggu ada calon ini itu, yang penting kerja kerja dan tunggu instruksi Ketum. Nanti saya pastikan kita punya capres dari PDI Perjuangan,” kata Puan dalam keterangan di Solo, Kamis (28/4/2022).

Kesan yang muncul ke publik, hingga saat ini Ganjar Pranowo bermain tunggal dalam mengerek elektabilitas sebagai tokoh yang potensial maju sebagai capres. Bahkan aroma ketidakharmonisan hubungan dengan  partai tmpat dia bernaung, menguar tajam.

Indikasi ini bisa terbaca dari tidak hadirnya Ganjar Pranowo sebagai kader PDIP yang menjabat Gubernur Jawa Tengah acara penguatan soliditas kader di Kantor DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Jawa Tengah, Sabtu (23/5/2021.

Halaman:

Editor: Adam Bintang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X